• EDITOR'S PICK
  • WAJAH JAKARTA
  • WAJAH BANDUNG
  • WAJAH JOGJA
  • WAJAH MALANG
  • WAJAH SURABAYA
  • WAJAH BALI
  • WAJAH MANADO
  • WAJAH PONTIANAK
  • WAJAH MEDAN
  • EDITOR'S PICK
  • WAJAH JAKARTA
  • WAJAH BANDUNG
  • WAJAH JOGJA
  • WAJAH MALANG
  • WAJAH SURABAYA
  • WAJAH BALI
  • WAJAH MANADO
  • WAJAH PONTIANAK
  • WAJAH MEDAN
  • Umar Syafawi (45), Penjual Bakso Keliling

    Setiap hari, Umar Syafawi (45) keliling untuk menjual bakso tusuk. Dengan sepeda motor tua, ia berkeliling dari kampung ke kampung dan dari lorong ke lorong di Manado. Selama 5 tahun pekerjaan sebagai penjual bakso tusuk keliling ia lakoni demi biaya hidup keluarga dan pendidikan anaknya di pulau Jawa.

    Selengkapnya
    Umar Syafawi (45), Penjual Bakso Keliling

    Setiap hari, Umar Syafawi (45) keliling untuk menjual bakso tusuk. Dengan sepeda motor tua, ia berkeliling dari kampung ke kampung dan dari lorong ke lorong di Manado. Selama 5 tahun pekerjaan sebagai penjual bakso tusuk keliling ia lakoni demi biaya hidup keluarga dan pendidikan anaknya di pulau Jawa.

    Hujan panas bukan halangan baginya untuk terus bekerja. Dengan modal sekitar Rp 300.000 per hari ia dapat meraup keuntungan bersih rata-rata Rp 200.000 setiap harinya. Warga Kairagi Satu, Kecamatan Mapanget ini tak pernah mengeluh menjalani hidup demi keluarga.

    "Istri dan kedua anak saya di Jawa, jadi uangnya saya kirim kesana untuk biaya hidup keluarga. Kapanpun mereka nelpon uang habis langsung saya kirim. Anak saya yang sulung sekarang kuliah semester 3 di Universitas Brawijaya. Prestasinya juga lumayan baik, jadi saya berusaha agar dia bisa tamat kuliah. Jangan ikut bapaknya yang hanya tamatan SMP," jelas Umar.

    Share on Facebook
    Tweet on Twitter
  • ABOUT US
  • TELL A STORY
  • COMMUNITY
  • EVENT
  • CONTACT US
WAJAH INDONESIA COPYRIGHT 2016